Lebih Baik Lakukan Hal Ini Daripada Dikomplain Tamu Undangan
Lebih baik lakukan hal ini daripada dikomplain tamu undangan.
Akang Teteh pasti paham, catering memegang peranan paling penting dalam sebuah resepsi / pesta pernikahan. Oleh karena itu, kita yang sedang merencanakan pernikahan, harus mengerti apa yang harus dan jangan dilakukan. Kali ini konteksinya adalah apa yang harus dan jangan dilakukan dalam menyajikan makanan saat resepsi.
YANG HARUS DILAKUKAN
(1) Memilih Menu Terbaik
Saat proses dealing dengan vendor catering, terutama terkait dengan menu. Jadikanlah tamu undangan adalah prioritas utama Akang Teteh. Pilihlah menu yang sekiranya banyak disukai oleh banyak orang dan terkesan mewah. Misalnya kambing guling, fish and chips, steak, sate, pasta. Menu-menu tersebut masih jadi favorit bagi kebanyakan tamu undangan kita. Atau, Akang Teteh bikin survey kecil-kecilan dengan keluarga misalnya, mana yang lebih disukai. Bisa memakai media grup WhatsApp keluarga untuk memudahkan. Intinya, maksimalkan anggaran Akang Teteh untuk menu yang terbaik.
(2) Royal dan Tidak Terkesan Pelit
Memang tidak semua orang bertujuan datang itu untuk makan, tapi namanya kita jadi tuan rumah, sudah sepatasnya kita menghormati tamu bukan. Apalagi ini adalah hari spesial kita. Jangan sampe tamu undangan berkomentar seolah kita pelit dalam jumlah maupun jenis menu. Budget terbatas? Cobalah atur alokasinya, mungkin Akang Teteh bisa meminimalisir budget pada hal-hal yang dirasa tidak terlalu penting atau tidak esensi, sehingga sisanya bisa dialokasikan untuk pos catering.
(3) Jangan Terkonsentrasi Pada Satu Area
Jika Akang Teteh memilih venue di gedung, pastikan berkoordinasi dengan vendor catering dan dekorasi untuk menentukan layout buffet ataupun stall. Jangan sampai numpuk di beberapa area yang mengakibatkan antrian panjang maupun tak beraturan. Sebarlah ke penjuru titik sehingga konsentrasi antrian bisa terpecah dan tamu undangan pun lebih nyaman. Perhatikan pula rasio varian makanan dengan jumlah tamu undangan.
YANG JANGAN DILAKUKAN
(1) Menyajikan Menu yang Aneh dan Dilarang
Jangan sampai Akang Teteh menyajikan makanan yang mengundang reaksi negatif. Misalkan Akang Teteh menyajikan daging kodok, atau daging babi, atau belut. Hehe. Intinya walaupun katakanlah Akang Teteh suka menu tersebut, tapi dipastikan kebanyakan orang bereaksi negatif. Pastikan kita menyajikan makanan yang halal, terkesan mewah, dan orang kebanyakan suka.
(2) Menyajikan Makanan Dalam Porsi Besar
Instruksikan kepada vendor catering untuk menyajikan menu ke dalam porsi yang kecil. Kebanyakan tamu ingin mencicipi banyak menu sehingga apabila porsi satu makanan yang disajikan terlalu besar, mereka akan sulit menikmati semuanya. Dan sudah tentu, lebih boros dan kemungkinan banyak yang terbuang jika kita menyajikan menu dalam porsi besar.
(3) Menentukan Menu Sesuai Selera Sendiri
Satu atau dua menu sesuai selera Akang Teteh tentu tidak masalah. Namun apabila Akang Teteh memiih semua menu hanya berdasarkan kesukaan Akang Teteh, padahal selera Akang Teteh sedikit berbeda dari banyak orang, dikhawatirkan tidak semua orang bisa menikmatinya. Misal Akang Teteh suka banget sama yang namanya seblak dan ceker, yang pedesnya kebangetan. Pertanyaannya apakah orang lain pasti suka? Belum tentu, apalagi anak-anak ga bisa makan yang pedas-pedas.
Demikian tips untuk menyajikan makanan bagi para tamu undangan di hari istimewa Akang Teteh. Jangan lupa untuk melakukan food testing sebelum memilih menu dan vendor catering.